Kamis, 30 Januari 2014

Kawasan Binangun Segera Dikonsep WBL

Rembang- Pemerintah kabupaten Rembang melalui Dinas kebudayaan pariwisata pemuda dan olahraga  berencana membangun Kawasan Binangun lasem, menyerupai Wahana bahari lamongan (WBL) . Karena salah satu investor sudah tertarik dan  siap membangun kawasan panorama laut Bonang- Binangun- Sluke. Apabila tidak ada halangan merintang, tiga bulan mendatang investor siap membangun kawasan panorama laut sepanjang kawasan pantura Rembang.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Rembang Sunarto mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima melalui sambungan telefon, apabila tidak ada aral melintang investor rencananya siap membangun  tiga bulan mendatang karena  masih mengerjakan di daerah Kendal.
Konsepo wacana menyerupai WBL  rencananya meliputi wisata  makam pasujudan hingga rest area, dan Pembuatan  kereta gantung untuk  menarik wisatawan berkunjung. Sebelumnya Investor  tertarik dengan pengembangan wisata pantai caruban,   namun entah kenapa warga sekitar tidak mau.  Sedangkan luasan lahan yang akan dipergunakan, Investor  membutuhkan  kurang lebih lahan  3 sampai 5 hektare.
Sunarto  menyatakan kawasan binangun memilki banyak keunggulan salah satunya panorama laut dan pemandangan sunset yang bagus. Lebih menariknya  di kawasan tersebut mendatang , akan di bangun masjid apung yang akan ditempatkan di sekitar rest area. Untuk  merelalisasikan bangunan tempat peribadatan sekaligus tempat istirahat, nantinya akan dilakukan penghurukan tanah.

Sunarto menambahkanKetertarikan investor terkait  informasi wacana pembangunan kawasan Binangun,  salah satu faktornya lokasi kawasan Binangun berada dikawasan jalan raya. Pihaknya mendoakan  Program ini  segera terealisasi dan ijinnya Lancar , supaya Rembang bisa dikembangkan menjadi Obyek  parwisata .

Rabu, 29 Januari 2014

Tokoh-Tokoh Yang Harusnya Ada Dalam Uang



Kalau kamu perhatiin, dalam uang kertas kan selalu ada gambar orang kan. Orang-orang tersbut adalah para pahlawan Indonesia. Beberapa diantaranya mungkin udah familiar, tapi gak sedikit juga yang kita baru tau karena mukanya nongol dalam uang.
Sebenernya apa sih yang jadi pertimbangan buat milih siapa aja yang bakal muncul dalam uang? Itu masih jadi misteri tersendiri. Tapi kalau saya boleh milih, ini dia tokoh-tokoh yang pengen dimasukin ke dalam uang.

1. Bung Tomo

Kalau ngomongin perjuangan kemerdekaan, kayaknya tokoh yang selalu digambarkan paling berapi-api melawan penjajah adalah Sutomo atau yang lebih akrab dipanggil Bung Tomo. Aksinya membangkitkan semangat arek-arek Surabaya dalam pertempuran 10 November 1945 udah gak ada yang bisa ngalahin. Makanya gak salah dong kalau saya mau masukin Bung Tomo dalam uang.
Bung_Tomo

2. Ismail Marzuki

Salah satu composer besar tanah air ini udah nelurin banyak banget karya yang long lasting macam Rayuan Pulau Kelapa, Sabda Alam, Aryati, Sepasang Mata Bola, dan Gugur Bunga. Saking kerennya, nama doi dijadiin nama taman dan pusat kebudayaan di Salemba, Jakarta. Menurut saya itu aja gak cukup sih buat ngebales jasa pria asal Betawi ini. Kayaknya udah harus deh doi dimasukin dalam uang. Ayo dong Indonesia perlu lebih sering berkesenian. Oiya, konon tahun 2008 karena masalah ekonomi, keluarga Ismail Marzuki pernah ngusulin juga buat masukin gambar Ismail Marzuki ke dalam uang.
images

3. Tan Malaka

Aktifis kemerdekaan, filsuf kiri, yang sekaligus pahlawan nasional. Doi adalah salah satu tokoh revolusi kiri yang sampe sekarang namanya masih berkibar bukan hanya di Indonesia, tapi juga di Eropa. Anak-anak kuliahan pasti baca deh buku doi yang judulnya Madilog. Tan Malaka dikabarkan menghilang gak tau kemana, namun berdasarkan penelitian seorang penulis asal Belanda, sang tokoh penolak diplomasi antara Indonesia dan Belanda ini tewas ditembak pada tahun 1949. Kenapa Tan Malaka harus dimasukin dalam uang? gak ada sih biar keren aja, dan anak-anak sekarang jadi tau sejarah negeranya yang bener-bener.
Malaka

4. Panglima Polim

Seorang panglima perang asal Aceh yang mempertahankan Aceh dari serangan Belanda. Kenapa beliau pengen  saya taro di uang? Ya, kalo Antasari aja udah masuk, masa Panglima Polem nggak sih?
polimlater2

5. Rudy Hartono

Mengharumkan nama Indonesia lewat Bulutangkis, salah satunya dengan rekor 8 kali menggondol gelar juara All-England. Kenapa pengen masukin dia ke dalam uang? Ya, biar beda-beda aja gitu jenis pahlawannya. Sekali-kali ada yang dari olahraga lah. Tapi kalo gak Rudy Hartono juga nggak apa-apa, yang penting dari olahraga.
ru-10
Udah segitu aja deh dari saya. Kalau kamu, siapa tokoh yang pengen wajahnya ada dalam uang? share dong. Apa, kamu lagi butuh uang? yaudah tagih aja utang kamu. Tuh orange lagi ngumpet dikolong tempat tidur....

Selasa, 28 Januari 2014

Pelajaran Yang Bisa Diambil Dari Sinetron

Untuk kamu yang tinggal di Indonesia, jelas dong sinetron ini adalah hal yang sering banget dijumpai di kehidupan kamu. Pulang kantor ato kampus abis macet-macetan ngelawan banjir, nyetel tipi, eh keluar tukang bubur-tukang buburan yang ceritanya gak abis-abis. Bikin buburnya banyak banget kali ya sampe gak abis-abis kayak gitu. Mungkin kamu bingung, kenapa sinetron tersebut bisa diproduksi sampai lebih dari 300an episode bahkan ada yang sampe 1000 episode. Kalau kamu yang bilang alesannya rating, saya kasih tau ke kamu, saya juga udah tau. Tapi sebenernya, ada hal lain dibalik itu. Sebenernya, kalau kamu jeli, sinetron itu ngajarin kamu banyak hal berguna dalam kehidupan loh. Gak percaya?


  • Ibu Tiri Rata-Rata Jahat

Ini beneran loh. Emang gak semua sih. Tapi ya masih ada chance 50-50 lah. Asal kamu tau ya. Jahat disini bukan berarti kayak di pelem-pelem gitu, dimana tokoh utamanya terus-terusan pengen dibunuh sampe disisipin racun dalem minuman ato makanannya, padahal cuma obat pencahar. Jenis kejahatan disini bisa macem-macem, tergantung dari point of view kamu aja. Terus-terusan mencegah kamu pacaran juga bisa dibilang jahat. Eh itu kalau ada yang mau sama kamu ya.

  • Bertemu Jodoh Itu Tak Kenal Tempat Dan Waktu

Kalau suatu hari kamu lagi naik angkot, terus ketemu cewek cantik di depan kamu, jangan berhenti untuk bermimpi bahwa suatu hari nanti dia adalah jodoh kamu! Cara bertemu sama jodoh itu gak kenal waktu dan tempat kok. Bisa aja kamu nabrak orang dan tau-tau dia jadi suami kamu. Jangan pernah lelah untuk bermimpi!

  • Tokoh Antagonis Pasti Lebih Pinter

Beda ya sama seri-seri luar negeri, dimana tokoh protagonisnya diceritakan lebih cerdas. Kalau cerita series di luar, kebanyakan sih yang membuat si tokoh antagonis itu licin biasanya karena kekuasaan, duit, dan lain sebagainya. Sementara si tokoh protagonis selain diceritainnya baik, dia juga cerdas. Makanya kadang alur ceritanya suka susah ditebak.
Sementara kalau sinetron Indonesia? Agak jarang sih kita liat tokoh protagonis lebih pinter dari tokoh antagonis. Biasanya si korban atau tokoh protagonis cuma menang sabar dan hoki aja. Gak pernah pernah sekalipun kita liat ada sinetron Indonesia yang tokoh protagonis nya ngalahin kelicikan tokoh antagonis dengan kecerdasan atau kemampuan sendiri.
Makanya, kamu ati-ati deh sama orang pinter. Bisa aja sebenernya mereka jahat.

  • Jangan Menyerap Informasi Setengah-Setengah

Ini merupakan poin paling penting dari artikel ini. Sering banget tuh konflik dalam sinetron kejadian karena ada miskom sederhana gitu. Kayak sampe nyaris cerai sama istri/suami gara-gara pasangannya diliat berduaan sama cowok/cewek lain, terus dilaporin sama orang lain yang berakibat salah paham. Padahal itu sodara jauhnya yang dateng dari kampung. Cliché banget yak.
Intinya, kalau kamu mau bersuara atau kalau kamu menyerap suatu informasi jangan setengah-setengah deh ya. Misalnya nih, kamu nemu suatu website humor tukang nyindir yang nulis tentang pengendara motor, coba ditelaah dulu, itu artikel sindiran atau artikel yang mendukung pengendara motor melakukan pelanggaran lalu lintas?

Penunjuk waktu ala Indonesia

Entah Kenapa Orang Indonesia Itu Agak Susah Untuk Diajak Tepat Waktu, Dan Entah Kenapa Kita Seakan Bangga Dan Memaklumi Hal Tersebut. Ketika Ada Acara Ngaret Kita Bilang, ‘Ya Namanya Juga Indonesia’ Atau Kalau Misalkan Ketika Akan Menghadiri Acara Yang Menyebutkan Jam Mulai, Kita Akan Reflek Bilang Untuk Datang Satu Jam Kemudian. Salah Satu Penyebab Utama Orang Indonesia Suka Ngaret Adalah Karena Kita Sering Sekali Membuat Petunjuk Waktu Yang Gak Jelas. Seperti Misalnya:
  • Abis Magrib
Biasanya sih dimaksudkan setelah solat Magrib, karena waktunya singkat dan gak bisa digabung sama solat lainnya. Harusnya sih kalau ada perjanjian waktu Abis Magrib itu maksudnya ya, abis Adzan dan solat Magrib yaitu jam 6-6.30 petang. Tapi kenyataan di lapangan, abis magrib itu maksudnya ya malam deh pokoknya.

  • Setelah Jam Makan Siang
Bahwa makan siang yang sesungguhnya menurut standar kebudayaan dunia adalah jam 12.00-13.00. Berarti istilah after lunch itu seharusnya terjadi pada jam 13.05 paling telat. Tapi seringkali yang terjadi adalah waktu makan siang si orang yang menjanjikan, jadi kalau dia makan siang jam 3 sore ya seabis itu. Itu juga tergantung makannya berapa lama.

  • Maleman Deh
Definisi malem secara kamus besar indonesia itu kan setelah matahari tenggelam sampai matahari terbit lagi ya kan? Ada jarak waktu 12 jam diantaranya. ‘Maleman deh’ itu sebetulnya ada di quadran waktu yang mana? Kalau menurut kita sih, maleman itu adalah jam 21.00-24.00, lewat dari situ udah masuk dini hari. Tapi seringkali, perjanjian waktu ‘Maleman deh’ itu akan dilanjutkan dengan ‘Sori semalam gua ketiduran’.

  • Besok Ya
Ini juga nyebelin. ‘Besok ya’ itu ada 24 jam. Kalau dijanjikan ‘besok ya’ itu sangat ngambang sekali, karena bisa pagi, siang, sore, malam. Terus harus stand by 24 jam gitu, emangnya kehidupan cuma buat nungguin kepastian si ‘besok ya’ ini aja? Karena biasanya, ‘besok ya’ akan dilanjutkan dengan ‘sebelum makan siang’ , ‘abis makan siang’ atau ‘maleman deh’.

  • Ntar Ya
Petunjuk ‘Ntar’ ini sangatlah relatif pada setiap orang. Bisa dalam hitungan detik, menit, jam, hari, bulan, tahun dan yang paling menyebalkan adalah, ‘Ntar Ya’ seringkali gak pernah kejadian karena ‘Ohiya gua lupa!’. Menurut kita sih ‘Ntar Ya’ itu harus segera direalisasikan dalam waktu kurang dari sejam.

Kenapa sih gak pake jam aja kalau janjian? kan bisa lebih jelas. Tapi mungkin emang mental orang indonesia yang gak suka memberikan kepastian. Eaa. (curcol).


Ada ide lain? Silakan share pendapat dan komentar kamu di kolom comments di bawah ya.

Kenapa Acara TV Indonesia Gak Bikin Pinter

Televisi, atau yang biasa disebut dengan TV merupakan media digital yang mudah diakses oleh siapapun. Hanya dengan mengetahui cara menyalakan TV, seseorang bisa langsung menerima informasi-informasi yang ditawarkan oleh saluran-saluran yang tersedia (harus ada yang bisa masang antena juga sih). Nah tapi kemudahan untuk mengakses TV ini nggak melulu baik lho ternyata! Banyak informasi gak mutu yang terus-terusan membombardir penonton. Gak bikin pinter gitu deh. Nih contoh-contoh permasalahan di TV Indonesia yang gak bikin penontonnya pinter.
1. Yang Cantik/Ganteng Hidupnya Enak
Sejak dimulainya acara-acara komedi di TV, apapun formatnya, di situ kita selalu melihat bahwa yang mukanya minus selalu diceng-cengin melulu dan yang tampangnya bagusan tidak pernah jadi bahan ledekan. Semakin kesini, bercandaannya semakin murah, misalnya yang tampangnya minus digebukin pake gabus gitu. Nah lagi-lagi yang ganteng atau cantik nggak kena gebuk. Biasanya sih mereka gak lucu dan bener-bener jadi pemanis acara doang. Kejadian ini tidak benar, saudara-saudara. Di dunia perledekan, semua orang harusnya kena ledek!

2. Kekerasan Boleh Diekspos, Kasih Sayang Tidak

Kalo nonton berita, kejadian-kejadian brutal seperti orang dipukulin, ditusuk atau dibacok itu cuma disensor sebagian. Kalo istilah kerennya, di-pixelate. Tapi giliran dalam film ada adegan di mana suami-istri yang sudah puluhan tahun bersama mau ciuman, sensornya bukan cuma di-pixelate, tapi dipotong seluruh scene. Alasannya standar, takut anak kecil nonton adegan ‘dewasa’. Lah terus anak kecil boleh gitu nonton orang ditusuk?

3. Seniman Itu Pasti Kucel

Masuk ke ranah infotaiment. Bintang film/sinetron Indonesia pasti akan dilabeli dengan sebutan “artis”. Begitu juga dengan penyanyi, pemain band pop, pokoknya yang tongkrongannya enak dilihat itu dianggap pantas menyandang gelar “artis”. Nah nanti giliran orang yang bergerak di dunia seni macam pelukis, pemahat, penyair yang notabene suka berdandan dengan selera mereka sendiri dan tidak memikirkan pendapat orang lain disebutnya “seniman”. Padahal ya sebenernya Artist itu artinya Seniman. Ya gak sih? Ini sungguh membuat penonton jadi salah kaprah.

4. Menjual Kemiskinan

Dengan format reality show, banyak acara yang bermunculan dengan menjual kemiskinan. Memang bener, masyarakat kita tuh harus mengurangi kesenjangan sosial dan harus membuka mata bahwa masih banyak orang yang hidup dibawah garis kemiskinan. Tapi kalau mau bantu orang mah bantu aja, nggak usah sampai diikutin kehidupannya selama seminggu, diekspose kemudian baru dibantu. Siapa tau kehadiran TV crew di rumah orang yang di ekspose ini justru menganggu dan apa yang dibilang sebagai ‘bantuan’ ini bisa jadi malah menimbulkan masalah baru dalam hidup mereka. Selain itu masalah kemiskinan ini juga masih jadi andalan buat acara-acara mencari bakat gitu. Pokoknya kalo yang ikutan acara pencarian bakat ini miskin dan hidupnya kasian, pasti itu diekspos banget dengan harapan orang-orang jadi kasian sama dia trus pada SMS premium deh. Padahal gak selamanya acara-acara ini beneran membantu orang-orang miskin tersebut lho.

5. Hidupnya Anang Itu Penting Banget

Anang inilah, Anang itulah, kayaknya kita semua tau lah ya apa aja yang terjadi dalam hidup Anang sekeluarga selama satu tahun belakangan ini.

Kamis, 23 Januari 2014

'Negara berutang pada Tan Malaka'

Merdeka.com - Tan Malaka merupakan tokoh yang memiliki peranan penting dan berjasa besar dalam perjalanan revolusi Indonesia. Namun, hingga kini belum ada kepastian soal di mana Bapak Republik Indonesia itu dimakamkan.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan peneliti sekaligus penulis bukuTan Malaka , Harry Poeze, Tan Malaka tewas ditembak pasukan Letnan Dua Soekotjo dari Batalyon Sikatan bagian Divisi Brawijaya, pada 21 Februari 1949 di Desa Selopanggung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri. Berdasarkan hasil penelitiannya, pria asal Belanda itu yakin Tan Malaka dimakamkan di desa tersebut.

Alhasil, pada 12 November 2009 lokasi yang diduga menjadi makamTan Malaka dibongkar. Tim identifikasi Tan Malaka dibentuk yang terdiri dari dua dokter spesialis forensik Djaja Surya Atmadja Evi Untoro serta dokter gigi ahli odontologi forensik Nurtamy Soedarsono.

Di kedalaman 2 meter ditemukan kerangka tanpa rambut yang terbaring miring menghadap barat atau kiblat umat Islam. Tinggi jasad itu sekitar 163-165 Cm. Kerangka tersebut dalam kondisi rapuh dan sebagian besar tulang kecil sudah tidak ada lagi.

Tulang-tulang panjang hanya ada bagian tengahnya saja, rapuh dan bagian sumsumnya berisi akar dan tanah. Berdasarkan pemeriksaan antropologi forensik, jasad itu memiliki riwayat sakit gigi. Jasad itu juga memiliki riwayat pernah ditembak di bagian kaki.

"Semua ciri-ciri itu sama dengan Tan Malaka ," kata Poeze saat berbincang denganmerdeka.com sesaat sebelum diskusi peluncuran buku 'Tan Malaka: Gerakan Kiri dan Revolusi Indonesia Jilid IV di kantor Soegeng Sarjadi School of Government (SSSG), Wisma Kodel, Jakarta, Kamis (23/1).

Diketahui, saat perjalanan bersama para pengawalnya dari Desa Belimbing ke arah Selatan untuk mencari kesatuan yang simpati kepadanya, Tan Malaka tengah luka tembak di bagian kaki. Hal itu mengakibatkan Tan Malaka sulit untuk berjalan dan harus dipapah.

Poeze yakin 100 persen kerangka yang ada di dalam makam itu adalah Tan Malaka . Dia juga membantah jika Tan Malaka ditembak mati bersama para pengawalnya dan dibuang di sungai Brantas.

"Tidak betul itu," katanya.

Namun hingga kini tes DNA terhadap kerangka tersebut belum juga membuahkan hasil. Salah satu penyebabnya, DNA kerangka itu telah rusak karena tanah makam mengandung kadar asam tinggi yang merusak DNA.

Sejarawan LIPI, Asvi Warman Adam menyatakan, meski memiliki jasa besar terhadap Indonesia,Tan Malaka baru dianugerahi gelar pahlawan nasional oleh Presiden Soekarno pada 1963. Saat itu, Soekarno memiliki kepentingan agar tak ada lagi perpecahan yang berakibat pada kekuasaannya.

"Soekarno gak mau lagi ada perpecahan setelah PRRI," katanya.

Di era Orde Baru, Tan Malaka dihilangkan dari sejarah. Walau gelar pahlawan baginya tak dicabut, di era itu tak ada pelajaran sekolah yang menyebut dan mengajarkan soal Tan Malaka .

Karena itu, Asvi meminta agar negara meminta maaf dan merehabilitasi nama Tan Malaka . Salah satunya adalah dengan memindahkan kerangka yang berada di Desa Selopanggung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, itu ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.

Meski tes DNA belum membuahkan hasil apakah kerangka tersebut adalah Tan Malaka atau bukan, menurutnya hal itu tak menjadi alasan.

"Biarkan dokter Djaja terus berusaha bahkan hingga keliling dunia untuk menguji DNA itu, tapi pemindahan makam Tan Malaka harus segera dilakukan, karena sudah empat tahun dari semenjak makam itu dibongkar, sudah terlalu lama," katanya kemarin

Minggu, 19 Januari 2014

Soleh Solihun @ Stand Up Comedy Show MetroTV 11 Desember 2013

Cak Lontong @ Stand Up Comedy Show MetroTV 30 November 2013

Temon Stand Up Comedy Metro TV Terlucu dan Terkocak 2013

Mongol @ Stand Up Comedy Show MetroTV 9 Januari 2014

Banjir Jakarta Januari 2014

    Banjir yang sekarang sedang melanda daerah di Indonesia. Tiap hari kita disuguhkan berita tentang banjir terutama banjir yang terjadi di ibukota negara kita yaitu Jakarta. Ternyata tidak hanya masyarakat sekitar saja yang menanggung dampaknya tapi banjir ini juga berdampak pada usaha perbisnisan yang ada di Jakarta. Seperti yang dilansir pada Kompas.com edisi hari ini.
  Asosiasi Pengusaha Indonesia memperkirakan kerugian akibat banjir selama satu minggu terakhir mencapai ratusan miliar rupiah. Kerugian tersebut akibat pedagang kehilangan omzet harian, pembengkakan ongkos transportasi, dan kenaikan biaya logistik. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi di Jakarta, Minggu (19/1/2014), meminta pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta bekerja sama mengatasi banjir. Sofjan juga mengecam Kementerian Keuangan yang menahan anggaran bencana alam. ”Kami masih menghitung dampak kerugian akibat banjir ini. Pemerintah harus serius membangun koordinasi mengatasi bencana alam karena skalanya semakin luas dan merugikan kita semua,” kata Sofjan.
    Sementara itu, perusahaan asuransi umum belum memiliki catatan mengenai klaim kerugian akibat banjir di Jakarta dan beberapa wilayah lain di Indonesia. Pada umumnya pemilik properti dan kendaraan bermotor yang memiliki polis asuransi umum untuk banjir baru akan melaporkan klaim setelah selesai mengamankan properti dan kendaraan. Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia Julian Noor memperkirakan, klaim untuk banjir yang melanda Jakarta pekan lalu akan lebih rendah dibandingkan kerugian akibat banjir pada tahun lalu. ”Tahun lalu banjir melanda daerah komersial segitiga emas di Jakarta. Kalau Senin lalu, banjir lebih banyak di daerah yang bukan area komersial,” kata Julian di Singapura. Perbankan juga masih mendata kerugian akibat banjir. Namun, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk memastikan, layanan bagi nasabah tetap diberikan semaksimal mungkin. ”Ada beberapa mesin ATM dan unit kerja kami yang terkena banjir,” kata Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali di Yogyakarta.
    Untuk unit kerja yang terkena banjir sehingga tidak bisa melayani masyarakat, BRI mengalihkan layanan ke unit kerja terdekat lainnya. ”Kami memastikan, layanan nasabah tidak terganggu. Ada alternatif layanan kepada nasabah yang bisa diakses melalui perbankan elektronik,” kata Ali. Sementara itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menginstruksikan agar seluruh penyelenggara telekomunikasi siaga terhadap musibah bencana alam di sejumlah daerah di Indonesia. Kesiagaan ini untuk menjaga agar komunikasi di daerah bencana tetap aman dan terkendali. Ganggu komunikasiBagi pengguna komunikasi, Kementerian Kominfo meminta agar masyarakat lebih banyak menggunakan layanan pesan singkat (SMS) dan layanan data untuk berkomunikasi. Sebab, katanya, komunikasi suara lebih dibutuhkan untuk koordinasi dan berbagi informasi bagi petugas lapangan.
       Menurut Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Gatot S Dewa Broto, musibah yang terjadi di beberapa wilayah Nusantara berpotensi mengganggu layanan komunikasi. Padahal, masyarakat yang terkena musibah sangat membutuhkan layanan komunikasi. ”Untuk musibah di Gunung Sinabung, Sumatera Utara, layanan tidak terganggu,” kata Gatot. Kemudian, untuk musibah yang melanda kota Manado dan sekitarnya pada 15 Januari 2014, ada sejumlah base transceiver station (BTS) yang sempat tidak berfungsi akibat banjir bandang dan tanah longsor. Sementara itu, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) distribusi Jakarta Raya dan Tangerang memutus aliran listrik dengan memadamkan pasokan dari gardu distribusi. Pada Minggu, sebanyak 433 gardu distribusi masih dipadamkan. Secara terpisah, Wakil Presiden Komunikasi Korporat PT Pertamina (Persero) Ali Mundakir menyatakan, stok dan pasokan bahan bakar minyak maupun elpiji di wilayah Jakarta dan sekitar dalam kondisi aman meski beberapa tempat di wilayah Jakarta dilanda banjir. Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso mengatakan, cadangan beras pemerintah yang ada di Perum Bulog hingga sekarang sebanyak 365.000 ton. ”Beras itu disiapkan untuk membantu para korban bencana, seperti banjir, kekeringan, atau gunung meletus,” ungkapnya.

Rachmi Ayu

Jumat, 17 Januari 2014

Definisi Ekonomi

Definisi Ekonomi Menurut Adam Smith 
       John Adam Smith atau yang lebih terkenal dengan Adam Smith adalah seorang ahli filsuf berkebangsaan Skotlandia. Beliau dikenal sebagai Bapak Ilmu Ekonomi dunia setelah menerbutkan sebuah buku yang berjudul: The Wealth of Nations. Secara garis besar, buku ini membahas mengenai: apa yang menentukan tingkat kemakmuran suatu bangsa dan bagaimana taraf hidup rakyat dapat ditingkatkan dan didistribusikan. Menurut Adam Smith, secara sistematis ilmu ekonomi mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbatas guna mencapai tujuan tertentu. Ini yang banyak dikenal sebagai teori ekonomi klasik.
     Dalam analisisnya, Adam Smith banyak menggunakan istilah-istilah normatif seperti: nilai (value), kekayaan (welfare), dan utilitas (utility) berdasarkan asumsi berlakunya hukum alami. Dari ajaran ekonomi klasik yang dikembangkan oleh Adam Smith, dikembangkan juga sistem ekonomi liberal-kapitalis yang lebih mempercayakan perekonomian pada pasar ketimbang perencanaan-perencanaan oleh pemerintah. Adam Smith berpendapat bahwa kegiatan ekonomi seseorang yang bertujuan untuk keuntungan pribadi sebaiknya juga memiliki efek yang baik untuk masyarakat secara umum. Menurutnya, pasar bebas memiliki mekanisme untuk memperbaiki kondisi yang tidak normal dengan istilah invisible hand (tangan tak terlihat).
      Fenomena invissible hand juga dapat dilihat dari kemampuan pasar memperbaiki situasi yang tidak sehat. Menurut Adam Smith, efek dari pasar bebas adalah kebaikan bagi seluruh masyarakat. Adam Smith juga sangat menekankan pentingnya meritokrasi. Sistem ini digunakan oelh institusi untuk memilih orang yang memikul tanggung jawab berdasarkan kemampuan atau bakatnya. Meritokrasi adalah faktor penting yang ditekankan untuk mendorong masyarakat agar selalu memperbaiki dirinya sendiri. Meritokrasi juga mendorong spesialisasi dan efisiensi dalam ekonomi.

Dampak Kerja Keras

Tadi waktu buka facebook (padahal sih g punya facebook) ada satu berita yang menarik nih. Makanya saya pingin nge-share ke kalian semua biar sama-sama tambah wawasan. Bersumber dari Merdeka.com, ada ulasan mengenai kerja keras. Ternyata kerja keras itu punya dampak buruk lho.
Bayangkan ketika kita terbaring di tempat tidur, di penghujung usia kita. Apakah Kita akan berpikir bahwa seharusnya bekerja lebih keras dan menggunakan semua waktu Kita untuk bekerja saat masih sehat? Kebanyakan orang tak akan berpikir demikian. Bekerja keras memang baik dilakukan demi alasan profesional, untuk memenuhi kebutuhan hidup, atau menggapai mimpi dan cita-cita Kita. Namun terlalu banyak bekerja dan tak memiliki waktu libur serta istirahat yang cukup ditengarai bisa menyebabkan kematian dini. Baru-baru ini sebagai contohnya adalah seorang copywriter asal Indonesia yang meninggal setelah bekerja 30 jam nonstop. Juga seorang pegawai intern berusia 21 tahun di Bank of America yang meninggal setelah bekerja lembur delapan hari selama dua minggu berturut-turut. Tentu saja, kasus-kasus di atas sebenarnya tak terjadi dalam jumlah yang banyak. Namun pelajaran yang bisa diambil adalah kesehatan tubuh kita sangat terpengaruh oleh cara kita bekerja. Kematian bukan satu-satunya hal buruk yang bisa Kita alami akibat terlalu banyak bekerja. Berikut adalah dampak lain yang ditimbulkan dari bekerja keras.
·         Bekerja keras merusak kesehatan tubuh dan otak
Sebuah penelitian di Framingham Heart Study menemukan bahwa pekerja yang menggunakan jatah cuti mereka memiliki risiko terkena serangan jantung yang lebih kecil. Pada pria, risiko serangan jantung menurun hingga 30 persen, sementara pada wanita menurun 50 persen, seperti dilansir oleh Daily Health Post (10/01).
Tak hanya mempengaruhi kesehatan tubuh, terlalu banyak bekerja juga ditengarai bisa merusak fungsi otak. Sebuah penelitian di America Journal of Epidemology menemukan bahwa karyawan negara yang bekerja lebih dari 55 jam seminggu memiliki kemampuan otak yang lebih rendah dibandingkan dengan karyawan negara yang bekerja 40 jam seminggu. Hasil ini ditemukan setelah peneliti mengamati karyawan negara selama lima tahun. Bekerja sepanjang hari juga meningkatkan risiko terkena depresi. Hal ini dibuktikan oleh penelitian di Plos One yang dilakukan pada 2.000 orang pekerja di Inggris selama enam tahun. Hasilnya menunjukkan bahwa karyawan yang bekerja lebih dari 11 jam sehari memiliki risiko terkena depresi dua kali lipat dibandingkan karyawan yang bekerja delapan jam sehari.
·         Bekerja keras juga merusak karir
Kebanyakan orang berpikir bahwa bekerja keras akan membuat pekerjaan mereka lebih baik dan bisa memberikan garansi untuk promosi atau kenaikan gaji. Kita mungkin terkejut jika mengetahui bahwa yang terjadi justru sebaliknya. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Tony Schwartz pada tahun 2006 menunjukkan bahwa yang terjadi tak seperti itu.
Faktanya, penelitian ini justru mengungkap adanya hubungan positif antara jatah cuti dengan performa kerja karyawan. Karyawan yang mengambil jatah cuti mereka setiap tahun justru memiliki performa yang lebih baik dan memiliki kenaikan review sebanyak delapan persen lebih tinggi dibandingkan karyawan yang tak mengambil jatah cuti mereka.

Hasil penelitian ini tak berarti mendorong Kita untuk bersikap malas-malasan dalam bekerja, namun bekerjalah dengan cerdas dan jangan abaikan kesehatan Kita. Jangan jadi bagian dari 44 persen karyawan yang tak mengambil jatah cuti mereka hanya karena ingin bekerja keras. Kita juga harus mempertimbangkan kesehatan tubuh, pikiran, hubungan dengan keluarga, dan karir Kita sendiri!

Selasa, 14 Januari 2014

Cara Membuat SKCK (Kec. Sulang) dan Membuat Kartu Kuning

Kali ini saya akan berbagi pengalaman bagaimana cara membuat SKCK dan Kartu Kuning. SKCK ( Surat Keterangan Catatan Kepolisian ) dan Kartu Kuning merupakan dua hal penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan ( kecuali untuk melamar pacar.......hehehehe). Bagi para pemula yang belum tau bagaimana prosedur membuat SKCK dan Kartu Kuning, saya akan berbagi pengalaman pribadi saya bagaimana cara membuat SKCK dan Kartu Kuning. Tapi untuk cara pembuatan SKCK ini berlaku untuk daerah Kecamatan Sulang Kabupaten Rembang. Daerah lain mungkin juga sama.
1. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
Persyaratannya :
- Foto copy KTP sebanyak 1 lembar (dengan menunjukkan yang asli)
- Foto copy Kartu Keluarga (KK)
- Surat pengantar dari desa/kelurahan.
   Bawa surat pengantar dari desa untuk mendapatkan tanda tangan dari Camat Sulang. (Bayar biaya                administrasi sebesar Rp 5.000,-. (tapi waktu saya mau bayar pake uang Rp 100.000,-, eh malah disuruh g    usah bayar. Mungkin teman semua bisa niru cara saya biar g bayar administrasinya. hehehehe).
- Foto copy Akta Kelahiran.
- Foto 4x6 sebanyak 5 lembar dengan background merah (wajib).
- Setelah semuanya sudah lengkap, langsung aja ke Polsek Sulang yang tempatnya berada disebelah Koramil   Sulang.
  Tapi menurut berita, sekarang pembuatan SKCK tidak perlu surat pengantar dari desa. Baca berita               selengkapnya di http://rembangkab.go.id/berita/583-pembuatan-skck-tidak-perlu-pengantar-desa).
  Berdasarkan PP N0. 50 Thn 2010, biaya pembuatan SKCK sebesar Rp 10.000,- (PNBP). Masa berlaku   SKCK hanya 6 bulan. Setelah melewati masa itu, silahkan diperpanjang di Polsek setempat.



2. Kartu Kuning
Persyaratannya :
- Foto copy ijazah dari SD, SMP, SMA, S1, dst sebanyak 1 lembar untuk masing-masing ijazah.
- Foto copy KTP sebanyak 1 lembar.
- Foto 3x4 sebanyak 2 lembar dengan background sesuai tanggal lahir (wajib memakai baju                           berkerah/kemeja). Background merah untuk tanggal lahir ganjil dan background biru untuk tanggal lahir         genap.
Prosedur pembuatan Kartu Kuning :
- Setelah semua persyaratan lengkap, langsung saja datang ke KPPT (Kantor Perijinanan Pelayanan               Terpadu) yang berada di kompleks kabupaten lama (samping studio CB FM dekat alun-alun Rembang dan   Museum R.A Kartini).
- Lalu disuruh mengisi formulir yang berisi biodata pribadi kita. (Jangan lupa bawa bolpoin sendiri karena         kalau tidak, bisa dapat ceramah gratis dari petugase. hehhe). Tapi saat ngisi formulir biasanya ditanyain mau   ngelamar kerja dimana gitu. Soale katane mau dimasukin kepencarian pekerjaan secara on-line. 
- Kalau sudah selesai, serahkan formulir ke petugas kembali. Nggak perlu nunggu lama kok untuk membuat      kartu kuning ini. Cukup 5-10 menit aja juga udah jadi tuh kartu. (paling lama itu waktu ngisi formulir              biodata dan kalau lagi ada rombongan satu bus mau buat kartu kuning semua hehe...).
- Setelah mendapat Kartu Kuning, jangan lupa foto copy dulu sebanyak 6 lembar untuk dilegalisir.                   Pembuatan Kartu Kuning ini gratis kok, jadi g usah khawatir.
- Baca bagian belakang dari Kartu Kuning tersebut. Fokuskan pada nomor 4 yaitu kartu ini berlaku selama     2 tahun dengan keharusan melapor setiap 6 bulan sekali terhitung sejak tanggal pendaftaran.
- Kalau semuanya sudah selesai, kalian tinggal pulang saja dan bersiap untuk melamar pekerjaan..

Semoga Sukses Kawan.......
                                                                    
                                               

                                          - Dream, Believe and Make it Happen -


Jumat, 10 Januari 2014

Kabupaten Rembang

Kabupaten Rembang terletak di ujung timur laut Propinsi Jawa Tengah dan dilalui jalan Pantai Utara Jawa (Jalur Pantura. Secara umum kondisi tanahnya berdataran rendah dengan ketinggian wilayah maksimum kurang lebih 70 meter di atas permukaan air laut. Adapun batas- batasnya antara lain:
• Sebelah Utara  : Laut Jawa 
• Sebelah Timur  : Kabupaten Tuban (Provinsi Jawa Timur)
• Sebelah Selatan : Kabupaten Blora
 • Sebelah Barat  : Kabupaten Pati
Kabupaten Rembang berbatasan langsung dengan provinsi Jawa Timur, sehingga menjadi gerbang sebelah timur Provinsi Jawa Tengah. Daerah perbatasan dengan Jawa Timur (seperti di Kecamatan Sarang, memiliki kode telepon yang sama dengan Tuban (Jawa Timur).
Bagian selatan wilayah Kabupaten Rembang merupakan daerah perbukitan, bagian dari Pegunungan Kapur Utara, dengan puncaknya Gunung Butak (679 meter). Sebagian wilayah utara, terdapat perbukitan dengan puncaknya Gunung Lasem (ketinggian 806 meter). Kawasan tersebut kini dilindungi dalam Cagar Alam Gunung Celering. Kabupaten Rembang terdiri atas 14 kecamatan yang dibagi lagi atas 287 desa dan 7 kelurahan serta memiliki luas wilayah meliputi 101.408 ha. Pusat pemerintahan berada di Kecamatan Rembang.

Di Rembang terdapat wisata alam yang bisa dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Berikut adalah wisata-wisata yang ada di Kabupaten Rembang.

Kuliner Di Kabupaten Rembang

Masakan
Masakan khas Kabupaten rembang yang terkenal, yaitu:
  • Sayur Merica


Banyak sekali ditemukan di dekat laut, biasanya berada di desa tanjung sari dan sekitarnya, lebih tepatnya lagi berada di kota rembangnya, makanan ini lezat sekali, berisi ikan yang gede, dan ikan tersebut biasanya adalah ikan tongkol.
  • Sate Serepeh

 

Berupa sate ayam kampung yang bumbunya terdiri dari cabe merah, gula merah, santan dan garam. Adalah sebagai lauk pauk dan biasanya dirangkai dengan lontong.
  • Lontong Tuyuhan



Lontong dengan opor ayam kampung pedas khas desa Tuyuhan (Kecamatan Pancur). Makanan ini tidak pernah atau jarang dibuat ibu rumah tangga. Sebagai makanan sore hari/malam hari, biasanya sekitar jam 15.00 WIB sudah dijual di lokasi desa Tuyuhan di sepanjang pinggir jalan dengan pemandangan sawah-sawah yang menghijau. Dan minumannya air putih yang ditempatkan di kenda (tanpa gelas).
  • Dumbeg




 Dibuat dari tepung beras, gula pasir/gula aren dan ditambahkan garam, air pohon nira (legen); dan kalau suka ditaburi buah nangka/kelapa muda yang dipotong sebesar dadu. Kemudian tempatnya dari daun lontar (pohon nira) berbentuk kerucut dengan bau yang khas. Yang terkenal dari desa Pohlandak (Kecamatan Pancur) dan desa Mondoteko (Kecamatan Rembang).
  • Kerupuk Bakar


Kerupuk udang dan tengiri dari kota rembang yang dioven/dibakar.
  • Gula Semut
Terbuat dari pohon nira (legen) dengan proses pemanasan, sehingga hasilnya seperti gula pasir/gula halus yang berwarna coklat.
  • Terasi Petis Bonang
Terbuat dari udang/ikan segar dengan proses pemanasan. Bau dan rasanya enak. Yang terkenal dari desa Bonang Kecamatan Lasem.
  • Mangut
Ikan laut segar yang dipanggang dengan bumbu-bumbu cabe hijau, bawang merah, bawang putih, garam dan santan kental. Sebagai sayur untuk makan siang/malam dalam menu sehari-hari.
  • Pindang Tempe
Tempe dengan bumbu-bumbu cabe, bawang merah, bawang putih, asam (tomat) garam dan air. Biasanya ditambahkan juga ikan pindang. Sebagai sayur untuk makan siang (menu sehari-hari).
  • Petis Bumbon
Sayur untuk makan siang/malam yang terbuat dari bahan-bahan petis ikan/udang, telur rebus/ceplok langsung dengan bumbu cabe, bawang putih, bawang merah, kunci, lengkuas, daun jeruk purut, garam dan ditambah santan kental.
  • Kacang Atom
Terbuat dari tepung beras dan tepung tapioka, kacang tanah, garam, bawang putih dan air yang dicetak bulat-bulat kecil dan digoreng. Rasanya sangat gurih dan banyak disukai masyarakat.
  • Kacang Pres
Terbuat dari kacang tanah yang dipres (diambil minyaknya). Kemudian dibumbui bawang putih dan garam dan dioven.

Minuman
Minuman khas Kabupaten rembang, yaitu:
  • Es Legen


  • Sirup Kawis

 


Oleh-oleh
Oleh-oleh Kabupaten rembang, yaitu:
  • Buah Kawis



  • Siwalan